Sultralink.Com, Jakarta – Nama Desa Labengki yang terus dikembangkan dan dilestarikan Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), melalui program Desa Wisata memberikan dampak positif.
Desa Labengki kini dikenal luas hingga ketingkat nasional. Terlebih, Pemda Konut melalui Dinas Pariwisata terus mempromosikan dan masuk dalam kategori desa wisata melalui Kementerian Pariwisata.
Desa Labengki yang dimasukkan dalam program Desa Wisata oleh Pemerintah melalui Dinas Pariwisata terus menunjukkan eksistensinya hingga ketingkat nasional disektor kepariwisataan.
Terbukti, sejak masuk dalam Desa Wisata, Desa Labengki terus mendapat predikat baik hingga masuk dalam deretan desa wisata nasional terbaik.
Promosi Program Wisata Desa Labengki mampu bersaing dengan Desa Wisata lain se-Indonesia yang berjumlah 6.016.
Baru-baru ini diimumkan, Desa Labengki, Kabupaten Konawe Utara (Konut) berhasil masuk dalam 100 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2024 yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
Pengumuman Desa Labengki masuk dalam kategori 100 besar ADWI dilakukan Menparekraf RI, Sandiaga Salahuddin Uno melalui Akun Instagram Kemenparekraf RI.
Pengumuman itu, disampaikan pada kamis (23/5/2024).
Dikutip melalui info Dinas Pariwisata Konut, Bupati Konawe Utara, Dr. Ir. H. Ruksamin, ST., M.Si, IPU., ASEAN. Eng melalaui Kepala Dinas Pariwisata, Ir. Riyas Aritman, S.P., M.Si. mengatakan, masuknya Desa Labengki dalam 100 besar ADWI merupakan sebuah peningkatan.
Riyas Aritman mengungkap, dalam ADWI yang digelar Kemenparekraf RI sebelumnya Desa Labengki hanya sampai masuk 300 besar.
Ia mengungkap, sebelum mencapai 100 besar ADWI tahun 2024, Desa Labengki sudah melalui 300 besar dan 500 besar.
Hingga diseleksi sampai pada 100 juga sudah melalui proses penjaringan desa wasita dari 300 Besar dan 500 besar.
Dalam 500 besar ADWI tahun 2024, terdapat tiga desa di Konawe Utara yang masih masuk dalam nominasi, yakni Desa Labengki, Desa Taipa, dan Desa Sambandete.
“Setelah disaring sampai 100 besar hanya Desa Wisata Labengki yang masuk,”ungkap Kadis Pariwisata Konut, Rias Aritman.
Pemkab Konut melalui Dinas Pariwisata terus mendorong dan melakukan pembinaan agar desa menjadi destinasi wisata berkelas.
Dengan menjadikan desa sebagai destinasi wisata, Pemkab Konut berharap dapat menyejahterakan masyarakat secara berkelanjutan.
Untuk diketahui, selain Konawe Utara yang berhasil menempatkan satu desa wisata masuk dalam 100 Besar ADWI tahun 2024, sejumlah desa dari kabupaten lain di Sultra juga masuk.
Kabupaten Buton dengan Desa Wasuemba, Kabupaten Buton Selatan dengan Desa Gaya Baru (Waburi Park), Kota Baubau dengan Desa Bungi.
setelah diumumkan 100 besar, masih ada satu tahap lagi menuju 50 besar terbaik dalam ajang bergengsi ADWI tahun 2024.**Adventorial
Laporan: Indra Kusdana