Program Beasiswa Dan Biaya Pendidikan Gratis, Inovasi Bupati Konut Ciptakan SDM Unggul Dan Berkualitas

NID:SIZE:1,1 MB

Sultralink.Com, Konawe Utara – Program pendidikan gratis yang diperkenalkan oleh Bupati Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), Dr. Ir. H. Ruksamin, ST., M.Si., IPU., ASEAN Eng, selama dua periode kepemimpinannya telah memperoleh sambutan hangat dan apresiasi mendalam dari kalangan pemuda dan mahasiswa.

Kebijakan ini terbukti menjadi terobosan signifikan dalam meningkatkan akses pendidikan dan mendukung generasi muda untuk mengejar impian mereka. Para mahasiswa asal Konut yang tersebar di berbagai Universitas di Sultra dan diseluruh perguruan tinggi negeri dan swasta dalam, dan diluar negeri tidak bisa menyembunyikan rasa syukur mereka.

“Tentunya kami sangat bersyukur. Tidak ada keraguan lagi bagi kami masyarakat kecil untuk mengejar impian, karna atas program beliau kami diberi peluang yang setara untuk mengejar pendidikan tinggi tanpa harus khawatir tentang biaya,” ungkap Robby Anggara, mahasiswa universitas Lakidende asal Konut yang berterima kasih atas kebijakan tersebut.

Ketua umum Ikatan Mahasiswa Kabupaten Konawe Utara Wilayah Konawe (IMKU-WK), Robby Anggara, mengatakan, bahwa ia dan ratusan mahasiswa asal Konut yang sedang berkuliah di Universitas Lakidende (Unilaki) adalah penerima program beasiswa Konasara jurusan Agroindustri termasuk beberapa jurusan lainya di Unilaki melalui Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemkab Konut dengan Unilaki yang sepenuhnya biaya perkuliahan di tanggung oleh Pemkab Konut.

Reaksi positif juga datang dari mahasiswa asal Konut yang berkuliah di daerah jakarta, “Dengan adanya program ini, saya bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi tanpa khawatir tentang biaya. Bupati Ruksamin Mewujudkan Impian Kami! untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik dan berkualitas,” kata Revinaldi mahasiswa asal Konut di Universitas Ibnu Chaldun Jakarta, yang juga merasa terbantu oleh Program tersebut.

Tidak hanya mahasiswa di universitas daerah Sultra dan Jakarta. Mahasiswa asal Konut, yang berada di luar negeri di China sedang mengejar impian di bidang kesehatan kedokteran juga merasa didorong oleh program ini.

“Alhamdulillah saya sangat bersyukur atas nikmat Allah SWT, melalui adanya program bantuan biaya ini. Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah konawe utara karena telah mendukung, saya dalam mengejar mimpi-mimpi, untuk menjadi bagian dari generasi emas,” Ungkap Nurfaizah Haling, seorang mahasiswi kedokteran asal Konut universitas MBBS di china.

Sebagai mahasiswa perantau diluar negeri, Nurfaizah, merasa bangga menjadi orang Konut. Sebab, program ini sangat membantunya secara mental dan finansial untuk kehidupan 6 tahun di luar negeri. Sehingga membuat ia tidak mudah putus asa dan menjadi lebih semangat dalam menyelesaikan pendidikan kedokteran MBBS di China.

Secara keseluruhan, kesan positif dari pemuda dan mahasiswa menegaskan keberhasilan program pendidikan gratis Bupati Konut, Ruksamin dalam memberikan dampak yang besar dan positif. Diketahui Program bantuan biaya UKT beasiswa Konasara melalui aplikasi Konasara Smart dalam penyaluranya hingga kini sudah hampir mencapai 80% tersalurkan tiap semester kepada seluruh mahasiswa jenjang S1, S2 S3 asal Konut yang tersebar di berbagai Universitas.

Kebijakan ini tidak hanya memperluas akses pendidikan tetapi juga menunjukkan komitmen Bupati Ruksamin dalam memprioritaskan masa depan generasi muda. Dukungan ini, selama dua periode, telah membentuk landasan yang kuat bagi pendidikan yang lebih inklusif dan berkelanjutan di kabupaten Konawe Utara.

Dengan pencapaian tersebut, Bupati Ruksamin kini memutuskan untuk melanjutkan karir politiknya sebagai Calon Gubernur Sultra. Langkah ini disambut positif oleh banyak pihak khususnya generasi muda Konawe Utara.

“Ruksamin telah menunjukkan komitmen luar biasa terhadap pendidikan dan kesejahteraan pemuda. Kami sangat yakin dan percaya, sebagai calon gubernur, beliau akan membawa semangat dan keberhasilan yang sama untuk seluruh wilayah di Sulawesi tenggara,” ujar Robby Anggara ketua umum IMKU-WK, yang juga ketua Gerakan Relawan Milenial Berkibar Konasara Jilid III.

Melihat banyaknya dukungan dari berbagai simpatisan relawan serta milenial generasi muda dan mahasiswa se Sultra kepada pasangan H. Ruksamin – Syafei Kahar, Robby menegaskan, hal tersebut tentunya semakin membakar semangat dukungan khususnya generasi muda Konawe Utara yang selama ini merasakan langsung manfaat dari program H. Ruksamin selama 2 periode memimpin Konawe Utara.

“Dukungan kami generasi muda Konawe Utara kepada pasangan Cagub dan Cawagub Sultra yg dikenal dengan tagline “Harus Selaras” tidak berdasarkan oleh janji politik saja, tetapi atas kepercayaan kami pada visi dan kebijakan yang telah diterapkan H. Ruksamin selama memimpin konut 2 periode,” Tegas Robby.

Rekam jejak yang kuat dalam meningkatkan akses pendidikan dan memberdayakan generasi muda, pasangan Ruksamin – Syafei Kahar diharapkan dan dipercaya dapat melanjutkan pencapaian mereka di tingkat gubernur, membawa perubahan positif yang lebih luas untuk masyarakat Sultra.

“Sebagai generasi yang menentukan terwujudnya Indonesia emas 2045, sudah saatnya kita ambil bagian dalam menentukan masa depan pendidikan di daerah kita,” Tutupnya.***Adventorial

Laporan: Reza

error: Hak cipta dilindungi undang-undang !!