Sultralink.Com, Konawe Utara-Imunisasi Polio Nasional yang dicanangkan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan sudah memasuki proses imunisasi dosis tahap 2.
Sebelumnya, launching pemberantasan penyakit lumpuh layu ini telah diprogramkan Pemerintah Pusat sejak 23 Juli 2024 lalu dan dilaksanakan oleh seluruh daerah provinsi, kabupaten/kota se-Indonesia.
Di Sulawesi Tenggara (Sultra), khususnya, di Kabupaten Konawe Utara (Konut), melalui Dinas Kesehatan Konut, pelaksanaan Imunisasi Nasional polio mulai dosi 1 sampai dosis 2 masih terus berlanjut dengan cara door to door di rumah-rumah masyarakat.
Pada tahap awal dosis 1, daerah yang di pimpin Ruksamin – Abu Haera ini sebagai Bupati dan Wakil Bupati sukses menempatkan Kabupaten Konut berada di peringkat pertama se-Sultra dalam capaian target imunisasi nasional pilio.
Bahkan target yang diberikan Pemerintah Pusat 95 persen, berhasil dilewati Pemerintah Konut dengan capaian 99,7 persen dengan total sasaran ribuan pasien imunisasi.
Program itu sukses dijalankan Pemerintah Konut melalui Dinas Kesehatan, karena seluruh tim medis bekerja maksimal langsung ke lapangan melayani masyarakat lengkap dengan fasilitas sarana dan prasarana.
Selain itu, dukungan pimpinan daerah memberikan pengaruh besar terhadap kerja pegawai dalam memberantas penyakit lumpuh layu itu.
“Alhamdulillah kita capai target 98,2 persen target sasaran imunisasi polio. Bahkan ini lebih dari target Pemerintah pusat 95 persen. Ini capaian yang sangat luar biasa karena menyentuh langsung ke masyarakat,”ungkap Kepala Dinas Kesehatan Konut, Nurjanah Efendi, Sabtu, 3 Agustus 2024.
Imunisasi nasional pilio dilaksanakan secara terstruktur oleh melalui tim Dinas Kesehatan Konut dengan menggerakkan seluruh tim kesehatan yang berada di puskesmas – puskesmas.
Pencanangan imunisasi nasional pilio yang dilakukan tim medis Dinas Kesehatan Konut tidak hanya dilakukan di puskesmas saja, tapi juga langsung turun langsung di rumah-rumah warga.
Terbukti pada pelaksanaan Imunisasi Nasional Polio dosis tahap 2, Konawe Utara kembali berhasil menduduki peringkat teratas dari 17 kabupaten/kota se-Sultra yang sukses menjalankan program pemberantasan penyakit lumpuh layu dengan total 81,6 Persen data ini akan terus naik.
Upaya pencegahan penyakit lumpuh layu ini melalui pemberian imunisasi ini telah menyentuh ke seluruh masyarakat yang berhak peroleh imunisasi.
“Alhamdulillah semua bekerjasama dengan baik. Baik itu dari Pemerintah Kabupaten, DPRD, kecamatan, kelurahan, desa, TNI, Polri semua turut berpartisipasi untuk mensukseskan gerakan nasional imunisasi polio,”ucapnya.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konut, Ikbar menyampaikan, keberhasilan capaian target imunisasi nasional pilio bukan hanya sekedar memenuhi data sasaran saja, tapi juga telah menyelamatkan generasi penerus bangsa di Bumi Oheo dari lumpuh layu.
Ikbar mengatakan, total sekira 15 ribu warga yang mendapat imunisasi nasional pilio mulai dosis 1 dan dosis 2, merupakan bentuk perhatian pemerintah bekerja DPRD perjuangkan pemberian kesejahteraan kesehatan kepada masyarakat.
“Kami sangat apresiasi kolaborasi kerja pemerintah, serta kerja nyata yang diberikan tim medis kesehatan kita. Upaya kita selamatkan generasi pemimpin masa depan tercapai. Inilah yang akan terus kita lanjutkan memberikan kemajuan untuk daerah, dan Kesejateraan serta kemakmuran untuk masyarakat,”ucapnya.***Adventorial
Laporan: Reza
Leave a Reply